The Telegraph (22/2) melansir bahwa UNOOSA sudah menyepakati atas pembangunan badan ini setelah melalui pertimbangan serius selama dua minggu terakhir. UNOOSA sendiri merupakan kepanjangan dari UN Office for Outer Space Affairs atau bisa diartikan Badan PBB untuk Urusan Luar Angkasa.
Badan khusus ini sendiri nantinya akan dinamakan International Asteroid Warning Network atau Jaringan Peringatan Bahaya Asteroid Internasional. Jaringan ini akan digunakan untuk memantau pergerakan asteroid di seluruh dunia dan melaporkannya secara cepat jika ditemukan sebuah potensi bahaya.
Sergio Camacho, chairman dari UN Action Team on Near -Earth Objects, juga menyatakan bahwa pembentukan badan ini akan memberikan manfaat yang besar bagi manusia.
"Badan ini akan memberikan kita kesempatan untuk melakukan observasi dan pemahaman lebih mendalam tentang apa yang akan terjadi ketimbang mengetahui efek kejutan yang tidak kita sadari," kata Sergio Camacho.
Pembentukan badan ini sendiri sebenarnya sudah direncanakan jauh-jauh hari bahkan sebelum munculnya meteor jatuh di Rusia. Hal ini dilakukan karena para peneliti sadar akan besarnya bahaya yang mengancam bumi ini setiap harinya.
Proposal untuk pembangunan jaringan ini di seluruh dunia sendiri sedang dibuat oleh UNOOSA. Rencananya, proposal ini akan selesai pada Bulan Juni dan diserahkan kepada Dewan Umum PBB untuk ditinjau lebih lanjut.
Serangan benda-benda luar angkasa di pemukiman manusia memang sering terjadi pada akhir-akhir ini. yang terbaru adalah serangan meteor jatuh di Rusia yang mengakibatkan 1000 orang terluka.
Berita Terkait:
Meteor yang jatuh di Rusia ternyata masih 'tetangga' kita
Live Streaming Pendekatan Asteroid 2012 DA14
Asteroid 2012 DA14 Berlangsung 33 Jam Orbit Bumi
Meteor Jatuh dan Meledak Di Rusia
Meteor Jatuh Dan Meledak Di Rusia (Foto)
Berikan pendapat Anda lewat kolom komentar ini mengenai berita di atas, sesuaikan pemikiran Anda dan Jangan pernah menyinggung sara. Terima kasih